Seorang teman bertanya tentang makna dan cara penggunaan kata "secara" yang lagi ngetren-ngetrennya di jagat pergaulan kaum muda ibukota. Pokoknya nyambung ngga nyambung kata "secara" ini harus disisipkan dalam kalimat yang kita pakai. Aku akui beberapa kali aku juga dalam blog ini menggunakan kata "secara" yang lagi in ini dalam kalimat-kalimatku. Kata "secara" menurut pengertianku untuk mengganti kata "karena" misalnya : "Secara penasaran maka aku bertanya kepada yang bersangkutan". Sebetulnya dulu aku jarang menggunakan kata "secara" ini tapi tiba-tiba aku ketularan seorang teman yang namanya lima huruf diawali R dan diakhiri A, secara (oops terucap juga) dia sering pake kata "secara" ini dalam omongannya jadinya lama-lama aku ketularan juga dech.
Baiklah mari kita cari tau mengenai kata "secara" yang sangat gaul ini... Menurut kamus besar bahasa Indonesia "Secara" artinya adalah sebagai, selaku, menurut (berhubungan dengan adat, kebiasaan, dll), dengan cara, dengan jalan, dengan (sebagai kata tambah). Jadi sebetulnya selama ini aku pake kata "secara" dengan konteks yang salah :((. Wah seandainya Bu Lely (guru bahasa Indonesia di SMA) dan bu Kurni (Dosen bahasa Indonesia di Tarki) denger bisa-bisa mereka akan meninjau ulang kelulusan aku dan mereka akan mengadukan masalah ini kepada idola mereka, Bapak JS Badudu, sang pakar Bahasa Indonesia.
Memang sih menurut kaidah Bahasa Indonesia yang baik dan benar, cara penggunaan kata "secara" yang biasa aku gunakan itu salah tapi.... "Secara kata secara ini lagi ngetren, ngga gaul gitu loooh kalo elo ngga nyisipin kata secara dalam kalimat elo....".
Tidak ada komentar:
Posting Komentar